- Eka Tara Dila
- Nisrina Ufairoh
- Silfia Desi
- Yurry Andika F
Banyak
tumbuhan diIndonesia memiliki potensi untuk dijadikan alternatif bioenergi
sebagai pengganti ketergantungan terhadap minyak dan gas. Misalnya: tanaman pangan
diantaranya kacang-kacangan, umbi-umbian dan biji-bijian serta tanaman
perkebunan meliputi kelapa sawit, sagu serta tanaman berjenis tebu.
Dalam
beberapa tahun mendatang, kecenderungan peningkatan kebutuhan tidak akan
sebanding dengan kemampuan produksi dan pengelolaan potensi migas nasional. Jadi
kami sebagai pemerintah langkah yang akan dilakukan untuk mengurangi subsidi
BBM salah satunya adalah dengan mendukung upaya masyarakat untuk menggunakan
bahan bakar alternatif. Bahan bakar alternatif ini bersifat: dapat diperbarui,
tersedia dalam jumlah yang besar dan murah dengan membantu masyarakat dalam
mengembangkan bahan bakar alternatif dari segi sumber daya alam, sumber daya
manusia, transportasi, pengelolahan dan lainnya. Dengan ini diharapkan dapat
meminimalisasikan penggunaan subsidi BBM.
Dengan
hal ini seharusnya pemerintah menghilangkan subsidi untuk mobil-mobil
pribadi, pemerintah, kendaraan dan mesin-mesin industry tetapi tetap boleh memproduksi bahan bakar berjenis
premium dengan harga non subsidi. Jadi yang mendapatkan subsidi BBM hanya sepeda
motor, angkutan
umum, pertanian, peternakan, dan perikanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar