Koperasi Karya Usaha Mandiri - Cabang Ciampea Bogor
Koperasi Karya Usaha Mandiri cabang ciampea yang terletak di Komplek Dramaga Pratama Blok Q7/02 Desa Cibadak Kec.Ciampea Kabupaten Bogor 16620. koperasi ini merupakan anak cabang dari koperasi karya usaha mandiri yang berpusat di Jl.Leuwiliang Km 09 Desa Kalong I Kec.Leuwisadeng Kabupaten Bogor 16640. Koperasi ini didirikan dengan tujuan untuk mensejahterakan masyarakat miskin dan menengah bawah terutama wanita melalui pemberdayaan ekonomi, pelayanan pembiayaan untuk membiayai kegiatan ekonomi dan mengembangkan budaya menabung. Sektor usaha yang dibiayai oleh Koperasi karya Usaha Mandiri cabang Ciampea terdiri dari 4 sektor usaha diantaranya adalah:
1. Pertanian dengan persentase 3,48%
2. Industri dan Kerajinan dengan persentase 6,38%
3. Perdagangan dengan persentase 85,48%
4. Jasa dengan persentase 4,76%.
Adapun produk yang dikeluarkan koperasi ini antara lain :
1. Mandiri 1
Mandiri I merupakan salah satu bentuk pemberdayaan bagi masyarakat yang memiliki potensi untuk lebih berkembang, pendekatan yang digunakan dalam pendampingan pembiayaan ini menggunakan sistem kelompok pada satu wilayah yang beranggotakan minimal 15 anggota binaan atau setara 3 kelompok yang pada akhirnya dijadikan 1 Rembug Pusat di khususkan bagi kaum wanita yang memiliki usaha sendiri dan atau dengan suaminya yang berpotensi untuk mengembangkan perekonomian keluarganya tanpa menyertakan agunan atau jaminan untuk usahanya
2. Mandiri 2
Pola Pembiayaan pada Mandiri II lebih diorientasikan pada calon binaan yang memiliki usaha lebih besar diwilayah kerja KKUM baik calon binaan baru maupun mutasi pada Mandiri I, dan tidak hanya diperuntukan bagi kaum wanita saja. Pada pola ini binaan lebih ditekankan untuk menggunakan transaksi-transaksi syariah.
Untuk bisa mendapatkan pendampingan Mandiri II setiap calon anggota tidak harus menggunakan pola kelompok, dan untuk setiap transaksi dapat dilakukan pada unit KKUM setempat dengan atau tanpa agunan yang menunjang mendapatkan pembiayaan untuk usahanya, dan melengkapi persyaratan administratif serta mengisi beberapa form yang disediakan dalam pemenuhan kebutuhan data yang akan dijadikan tolak ukur dalam perkembangan usahanya
1. Pertanian dengan persentase 3,48%
2. Industri dan Kerajinan dengan persentase 6,38%
3. Perdagangan dengan persentase 85,48%
4. Jasa dengan persentase 4,76%.
Adapun produk yang dikeluarkan koperasi ini antara lain :
1. Mandiri 1
Mandiri I merupakan salah satu bentuk pemberdayaan bagi masyarakat yang memiliki potensi untuk lebih berkembang, pendekatan yang digunakan dalam pendampingan pembiayaan ini menggunakan sistem kelompok pada satu wilayah yang beranggotakan minimal 15 anggota binaan atau setara 3 kelompok yang pada akhirnya dijadikan 1 Rembug Pusat di khususkan bagi kaum wanita yang memiliki usaha sendiri dan atau dengan suaminya yang berpotensi untuk mengembangkan perekonomian keluarganya tanpa menyertakan agunan atau jaminan untuk usahanya
2. Mandiri 2
Pola Pembiayaan pada Mandiri II lebih diorientasikan pada calon binaan yang memiliki usaha lebih besar diwilayah kerja KKUM baik calon binaan baru maupun mutasi pada Mandiri I, dan tidak hanya diperuntukan bagi kaum wanita saja. Pada pola ini binaan lebih ditekankan untuk menggunakan transaksi-transaksi syariah.
Untuk bisa mendapatkan pendampingan Mandiri II setiap calon anggota tidak harus menggunakan pola kelompok, dan untuk setiap transaksi dapat dilakukan pada unit KKUM setempat dengan atau tanpa agunan yang menunjang mendapatkan pembiayaan untuk usahanya, dan melengkapi persyaratan administratif serta mengisi beberapa form yang disediakan dalam pemenuhan kebutuhan data yang akan dijadikan tolak ukur dalam perkembangan usahanya
Struktur Organisasi
Jumlah Anggota
anggota binaan cabang Ciampea berjumlah 6.641 orang tersebar di 9 kecamatan 49 desa 405 rambug pusat dan 1.428 kumpulan.
Permodalan
Pembiayaan pertama di wilayah Kecamatan Ciampea adalah Desa Cibuntu dengan anggota 10 orang dengan nama rembug pusat Randu Munggaran dan plafon pembiayaan pertama masing –masing Rp. 200.000,-
Pembiayaan yang telah disalurkan berjumlah Rp. 26.376.500.000,- dengan tingkat tunggakan 0,06%. Tabungan anggota yang dapat dihimpun berjumlah Rp. 19.178.018.500,-.
Pembagian SHU
Pembagian SHU koperasi karya usaha mandiri pada anggota didasarkan pada proporsi sebagai berikut :
Hak atas simpanan wajib dan pokok sebesar 85%, Hak atas simpanan sukarela sebesar 10%, Hak atas keuntungan usaha sebesar 5%.
Pembagian SHU dari penghasilan bersih koperasi dibagikan dengan komposisi sebagai berikut :
Dibagikan kepada anggota 70%, Dana pengembangan/pendidikan 9%, Dana Cadangan 7,5%, Dana Pengurus, Pengawas dan Penasehat 10%, Dana Pengembangan Daerah 1%, Dana Sosial 2,5%
Permasalahan
Pada awal mula berdiri sulit untuk memperoleh modal dan sulit mensosialisasikannya kepada masyarakat karena saat itu masyarakat bersikap acuh dan lebih memilih berhutang pada lintah darat
Jumlah Anggota
anggota binaan cabang Ciampea berjumlah 6.641 orang tersebar di 9 kecamatan 49 desa 405 rambug pusat dan 1.428 kumpulan.
Permodalan
Pembiayaan pertama di wilayah Kecamatan Ciampea adalah Desa Cibuntu dengan anggota 10 orang dengan nama rembug pusat Randu Munggaran dan plafon pembiayaan pertama masing –masing Rp. 200.000,-
Pembiayaan yang telah disalurkan berjumlah Rp. 26.376.500.000,- dengan tingkat tunggakan 0,06%. Tabungan anggota yang dapat dihimpun berjumlah Rp. 19.178.018.500,-.
Pembagian SHU
Pembagian SHU koperasi karya usaha mandiri pada anggota didasarkan pada proporsi sebagai berikut :
Hak atas simpanan wajib dan pokok sebesar 85%, Hak atas simpanan sukarela sebesar 10%, Hak atas keuntungan usaha sebesar 5%.
Pembagian SHU dari penghasilan bersih koperasi dibagikan dengan komposisi sebagai berikut :
Dibagikan kepada anggota 70%, Dana pengembangan/pendidikan 9%, Dana Cadangan 7,5%, Dana Pengurus, Pengawas dan Penasehat 10%, Dana Pengembangan Daerah 1%, Dana Sosial 2,5%
Permasalahan
Pada awal mula berdiri sulit untuk memperoleh modal dan sulit mensosialisasikannya kepada masyarakat karena saat itu masyarakat bersikap acuh dan lebih memilih berhutang pada lintah darat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar